background

RILIS BERITA

Berita Utama


Berita Terbaru

Image
Rabu, 18 September 2024
REKTOR APRESIASI DUA MAHASISWA IAHN GDE PUDJA MATARAM BERPRESTASI DI TINGKAT NASIONAL : SABET MEDALI PERAK DI PON XXI ACEH-SUMUT 2024

Medan Dua mahasiswa IAHN Gde Pudja Mataram berhasil mengukir prestasi di Tingkat Nasional dengan meraih medali perak dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024, untuk cabang olahraga Dancesport. I Wayan Adi Purana Sanjaya, mahasiswa Jurusan Dharma Sastra program studi Hukum Agama Hindu, berpasangan dengan Ni Nyoman Ivana Maharani, mahasiswi Program Studi Manajemen Ekonomi, Jurusan Dharma Duta, tampil luar biasa pada Kamis, 12 September 2024. Keduanya, mewakili Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), berhasil membawa pulang medali perak setelah bersaing dengan ratusan atlet-atlet terbaik dari berbagai daerah di Indonesia. Prestasi ini menjadi bukti sinergi antara bakat seni dan dedikasi mereka sebagai mahasiswa IAHN Gde Pudja Mataram. Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, S.E., A.Ma., M.Si., M.Pd., di ruang kerjanya menerima laporan perkembangan prestasi kedua mahasiswa tersebut dan menyampaikan apresiasi yang mendalam atas prestasi gemilang ini. "Kami sangat bangga dengan pencapaian Adi dan Ivana yang telah membawa nama baik kampus kita di tingkat nasional. Ini menunjukkan bahwa mahasiswa IAHN Gde Pudja Mataram tidak hanya unggul di bidang akademik, tetapi juga mampu berprestasi di ajang olahraga," ungkap Rektor dengan penuh rasa bangga. Keberhasilan Adi dan Ivana di PON XXI Aceh-Sumut 2024 diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa IAHN Gde Pudja Mataram untuk terus mengembangkan potensi, baik di bidang akademik maupun non-akademik. Selamat kepada Adi dan Ivana atas prestasi yang membanggakan ini. By AR (Tim Humas dan Protokol)

Image
Selasa, 17 September 2024
51 MAHASISWA TAHUN ANGKATAN 2024, PENERIMA BEASISWA KIP KULIAH IKUTI PEMBINAAN OLEH REKTOR IAHN GDE PUDJA MATARAM

Mataram, 13 September 2024. IAHN Gde Pudja Mataram menggelar kegiatan Sosialisasi Penyusunan Laporan Pertanggungjawaban (LPj) dan Pembinaan Penerima Beasiswa KIP Kuliah. Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma.,SE.,M.Si.,M.Pd. selaku Rektor IAHN Gde Pudja Mataram memberikan pengarahan sekaligus pembinaan kepada mahasiswa baru tahun 2024 yang terpilih dalam seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru melalui jalur KIP agar mempergunakan dan mempertanggungjawabkan dana beasiswa dengan efektif dan efisien yang diberikan pemerintah untuk menunjang kelancaran perkuliahan. Hadir pula Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan, dan Kerjasama, Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan, Kepala Biro AUAK, Kabag Umum dan Layanan Akademik sekaligus Ketua Tim Seleksi Penerimaan Beasiswa S1 dan S2, dan hadir pula Kasubag Layanan Akademik sebagai sekretaris Tim Seleksi Penerimaan Beasiswa S1 dan S2. Sebagaimana diamanatkan oleh pemerintah untuk mewujudkan keterjangkauan dan pemerataan yang berkeadilan dalam memperoleh Pendidikan Tinggi yang bermutu dan relevan dengan kepentingan masyarakat bagi kemajuan, kemandirian, dan kesejahteraan. Pemerintah berkewajiban meningkatkan akses dan kesempatan belajar di perguruan tinggi serta menyiapkan manusia Indonesia yang cerdas dan kompetitif. Dengan KIP Kuliah akan menjamin keberlangsungan studi mahasiswa dan diharapkan akan memutus rantai kemiskinan dengan munculnya profil anak bangsa yang berkarakter, cerdas, dan sejahtera. Dibutuhkan komitmen yang kuat dari para pihak agar program KIP Kuliah dapat berjalan dengan baik, sistematis, akuntabel, dan tepat sasaran kepada mahasiswa yang benar-benar membutuhkan sesuai persyaratan. Penerima beasiswa KIP kuliah mempertanggungjawabkan kepada Kuasa Pengguna Anggaran dengan membuat laporan pertanggungjawaban penggunaan dana tersebut. I Wayan Wirata dalam sambutannya menegaskan mahasiswa yang lulus Jalur KIP adalah mahasiswa pilihan dan yang beruntung, karena masih banyak mahasiswa mengharapkan mendapatkan beasiswa KIP Kuliah ini, untuk itu diharapkan kepada mahasiswa penerima beasiswa KIP Kuliah untuk lebih berprestasi dan melaksanakan kewajibannya dengan menyelesaikan perkuliahan tepat waktu. Ditambahkan pula sambutan oleh Wakil Rektor bidang Akademik, Kemahasiswaan, kelembagaan dan kerejasama bapak Dr. Drs. I Wayan Sumertha, M.Ag,selaku pembina mahasiswa, penerima KIP Kuliah menggunakan dana beasiswa tidak terlalu berlebihan lebih mengutamakan kepentingan yang menunjang perkuliahan sehingga menjadi mahasiswa yang berprestasi ujarnya. Dalam sosialisasi itu dipaparkan juga tata kelola dana program dan alokasi dan penggunaan dana yang disampaikan oleh Ketua Tim Seleksi Penerima Beasiswa S1 dan S2 bersama Pejabat Pembuat Komitmen IAHN Gde Pudja Mataram. Dana KIP Kuliah dipergunakan untuk keperluan biaya hidup (living cost) untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dengan tidak terlalu berlebihan dan biaya pendidikan yang meliputi sumbangan pembinaan pendidikan/UKT sesuai ketentuan yang berlaku dan peningkatan kulalitas pendidikan penerima program melalui kursus, dan seminar. Dalam kegiatan ini juga dilakukan diskusi dan tanya jawab tentang pembuatan LPJ sesuai KMA Nomor 361 Tahun 2019 dan Pedoman LPJ Penerima KIP Kuliah IAHN Gde Pudja Mataram Nomor 399 Tahun 2024 yang didampingi oleh Kabag Umum dan Layanan Akademik serta Pejabat Pembuat Komitmen Ni Putu Ayu Stiti Widyantari, S.Ag.MM. Laporan pertanggungjawaban penggunaan dana KIP agar dikumpulkan tepat waktu dan digunakan sesuai regulasi yang berlaku karena merupakan salah satu ketentuan adminitrasi dan evaluasi dalam kelanjutan pemberian beasiswa KIP Kuliah serta untuk menghindari adanya temuan Audit Irjen ujar Ni Made Ayu Gempa Wati, S.Ag.,M.Pd.H selaku ketua Tim seleksi. IB.Y (Tim Humas dan Protokol)

Image
Selasa, 17 September 2024
IAHN GDE PUDJA MATARAM RAIH NILAI SANGAT BAIK DALAM IMPLEMENTASI MANAJEMEN RISIKO

Mataram Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram berhasil meraih nilai yang sangat baik dalam Implementasi Manajemen Risiko di setiap unit kerja. Berdasarkan hasil pemantauan dan evaluasi dari Tim Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama (Kemenag), IAHN Gde Pudja Mataram memperoleh nilai 70,8. Penilaian ini dilakukan sesuai dengan Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 580 Tahun 2019 tentang Pedoman Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Pada Kementerian Agama. Hasil pemantauan tersebut diterima langsung oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd. dari Ketua Tim Itjen Kemenag, Eddy Mawardi, pada Jumat, 15 September 2024 di Ruang Sidang Senat IAHN Gde Pudja Mataram. Dalam sambutannya, Prof. Dr. I Wayan Wirata mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas hasil yang sangat baik ini. Nilai 70,8 ini adalah bukti komitmen seluruh unit kerja di IAHN Gde Pudja Mataram dalam menerapkan manajemen risiko dengan baik dan sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan. Ini akan menjadi pendorong bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas dalam berbagai aspek, ujarnya. Lebih lanjut, Ketua Tim Itjen Kemenag, Eddy Mawardi, menyampaikan apresiasi kepada seluruh civitas akademika IAHN Gde Pudja Mataram atas pencapaian ini. "Penilaian yang telah diberikan menunjukkan bahwa IAHN Gde Pudja Mataram telah melakukan langkah-langkah yang tepat dalam penerapan manajemen risiko, sehingga hasilnya sangat baik. Kami berharap ini dapat menjadi contoh bagi institusi lainnya, Kendati demikian, hasil ini perlu ditingkatkan lagi kata Eddy. Tim Itjen Kemenag yang bertugas dalam proses pemantauan dan evaluasi ini terdiri dari Kastolan sebagai Penanggung Jawab, Eddy Mawardi sebagai Ketua Tim, serta tiga orang anggota, yaitu Husnul Fuadi, Bella Diniyah Putri, dan Muhammad Agus Firmansyah. Mereka melakukan evaluasi komprehensif terhadap implementasi manajemen risiko yang diterapkan di setiap unit kerja di IAHN Gde Pudja Mataram. Implementasi Manajemen Risiko di lingkungan IAHN Gde Pudja Mataram ini menjadi bagian penting dari upaya institusi dalam memperkuat tata kelola dan akuntabilitas. Dengan mengacu pada KMA 580 Tahun 2019, IAHN Gde Pudja Mataram berhasil memitigasi berbagai potensi risiko yang dapat memengaruhi kinerja dan pencapaian tujuan institusional. Keberhasilan ini juga diharapkan mampu menjadi landasan untuk meningkatkan akreditasi lembaga, baik di tingkat nasional maupun internasional. Sebagai institusi pendidikan tinggi yang terus berkembang, IAHN Gde Pudja Mataram berkomitmen untuk melanjutkan penerapan prinsip-prinsip manajemen risiko yang lebih baik di masa mendatang. By PM (Tim Humas dan Protokol)

Image
Senin, 09 September 2024
IAHN GDE PUDJA MATARAM GELAR PENGABDIAN MASYARAKAT DI RISHIKESH, INDIA: PERKUAT DIALOG KEAGAMAAN DAN BUDAYA

Rishikesh IAHN Gde Pudja Mataram memperluas kontribusi pengabdian masyarakat ke tingkat internasional melalui kegiatan di dua lokasi utama di Rishikesh, India, pada awal Sepember 2024. Kegiatan ini dipimpin oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., bersama Ketua LPPM, Prof. Dr. Drs. I Nyoman Murba Widana, M.Ag., Kepala UPT Bahasa, Dewi Kusumasanthi, B.Com. MA, dan fasilitator, Ida Rsi Putra Manuaba. Pada tanggal 4 September 2024, tim mengawali pengabdian di Ashram Paramarth Niketan, Rishikesh, yang dikelola oleh Pujya Swami Chidanand Saraswatiji Maharaj. Kegiatan di sini berpusat pada dialog keagamaan dan budaya bersama para pengempon Padmasana, dengan fokus pada penguatan pemahaman nilai-nilai spiritual Hindu yang menghubungkan India dan Indonesia. Tim IAHN Gde Pudja turut berpartisipasi dalam menjaga kebersihan lingkungan dan meningkatkan fasilitas Padmasana di area ashram, sebagai bentuk kepedulian lingkungan dan spiritual. Pada tanggal 5 September 2024, pengabdian berlanjut di Satuan Pendidikan Sri Darshan Mahavidyalay di bawah manajemen Sri Sanjay Shastri Ji dan kepemimpinan Sri Vansidhar Pokhriyal. Disini, dialog lebih berfokus pada pertukaran budaya, dengan diskusi mendalam tentang praktik-praktik budaya di kedua negara. Agenda ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman lintas budaya dan memperdalam hubungan bilateral antara Indonesia dan India. Kegiatan ini mencerminkan komitmen IAHN Gde Pudja Mataram dalam memperluas dialog keagamaan dan budaya di ranah internasional, sebagai perwujudan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. By AR (Tim Humas dan Protokol)

Image
Senin, 09 September 2024
REKTOR IAHN GDE PUDJA MATARAM MENANDATANGANI MOU DAN LAKUKAN BENCHMARKING DI INDIA UNTUK TINGKATKAN KUALITAS AKADEMIK

India IAHN Gde Pudja Mataram memperkuat kolaborasi internasional melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan kegiatan benchmarking di dua institusi pendidikan di India pada awal September 2024. Kegiatan ini dipimpin oleh Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., dengan disaksikan oleh Ketua LPPM, Prof. Dr. Drs. I Nyoman Murba Widana, M.Ag., Kepala UPT Bahasa, Dewi Kusumasanthi, B.Com. MA, serta fasilitator Ida Rsi Putra Manuaba. Penandatanganan MoU dan Benchmarking pertama berlangsung pada tanggal 2 September 2024 di Bliss Ayurveda Health Village, Greater Noida, yang dipimpin oleh Chairman Dr. Nitin Agrawal. Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan agenda yang sama di Dev Sanskriti Vishwavidyalaya (DSVV), Haridwar pada tanggal 6 September 2024, yang diterima oleh Pro Rector Dr. Chinmay Pandya. Penandatanganan kedua MoU tersebut memiliki beberapa tujuan strategis, di antaranya: pertama, meningkatkan kualitas akademik melalui pengembangan sumber daya manusia. Melalui kerja sama ini, diharapkan terjadi peningkatan kapasitas dosen, tenaga kependidikan, serta mahasiswa dalam berbagai aspek, terutama dalam hal penelitian dan publikasi ilmiah internasional. Kedua, memperkuat kerja sama antarperguruan tinggi keagamaan di tingkat internasional dalam bentuk exchange scholars, international seminar speakers, dan joint research. Rektor IAHN Gde Pudja Mataram menekankan pentingnya kolaborasi lintas negara untuk memperluas wawasan dan pengalaman akademik, khususnya dalam bidang keagamaan dan kebudayaan. "Kerja sama ini menjadi langkah strategis untuk menghubungkan perguruan tinggi kita dengan jaringan internasional, sehingga dapat mendukung terciptanya iklim akademik yang lebih dinamis dan inovatif," ujar Prof. Wayan Wirata. Ketiga, membangun atmosfer akademik yang mendukung pengembangan mutu tata kelola IAHN Gde Pudja Mataram. Kegiatan benchmarking yang dilakukan di India akan menjadi referensi penting bagi pengembangan kurikulum dan sistem manajemen program studi di kampus IAHN Gde Pudja Mataram. Rektor berharap, dengan mengambil contoh dari praktik-praktik unggulan di institusi pendidikan India, tata kelola prodi kampus dapat berkembang ke arah yang lebih profesional dan berkualitas. Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam upaya IAHN Gde Pudja Mataram untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memperluas jaringan internasional. Melalui kolaborasi dan benchmarking ini, diharapkan perguruan tinggi kita dapat terus beradaptasi dengan perkembangan global, serta memberikan kontribusi yang signifikan dalam dunia akademik. Dengan semangat inovasi dan kerjasama, IAHN Gde Pudja Mataram berkomitmen untuk terus memajukan pendidikan tinggi dan mempererat hubungan antarbangsa. By PM ( Tim Humas dan Protokol)

Image
Senin, 02 September 2024
IAHN GDE PUDJA MATARAM GELAR MATRIKULASI PASCASARJANA: PENGUATAN KEILMUAN DAN KARAKTER MAHASISWA BARU

Institut Agama Hindu Negeri (IAHN) Gde Pudja Mataram menggelar matrikulasi untuk Program Doktor (S3) Pendidikan Agama Hindu, Program Magister (S2) Pendidikan Agama Hindu, dan Magister (S2) Ilmu Komunikasi Hindu. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Pertemuan Lantai 2 Rektorat IAHN Gde Pudja Mataram, mulai Senin (2/9) hingga Sabtu (7/9). Matrikulasi ini mengusung tema "Eksplorasi Bidang Keilmuan dan Penguatan Karakter bagi Calon Karya Siswa Pascasarjana IAHN Gde Pudja Mataram." Ketua Panitia Matrikulasi, Dr. Desak Putu Saridewi, S.S., M.Pd.H., dalam laporannya menyatakan bahwa tujuan utama matrikulasi ini adalah menyamakan pemahaman mahasiswa baru mengenai sistem perkuliahan di IAHN Gde Pudja Mataram. Selain itu, matrikulasi juga difokuskan pada penguatan karakter mahasiswa agar mampu mengamalkan nilai-nilai pendidikan karakter dalam kehidupan sehari-hari. Matrikulasi ini tidak hanya sekedar pengenalan akademik, tetapi juga penguatan karakter, sehingga mahasiswa bisa menjalani kehidupan akademik dan sosial dengan baik, jelasnya. Matrikulasi ini diikuti oleh 53 peserta, terdiri dari delapan mahasiswa Program Doktor Pendidikan Agama Hindu, tujuh mahasiswa Program Magister Pendidikan Agama Hindu, dan 38 mahasiswa Program Magister Ilmu Komunikasi Hindu. Kegiatan ini didukung oleh 14 orang panitia yang berkomitmen untuk menyukseskan acara. Direktur Pascasarjana IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Siti Zaenab, S.Ag., M.Pd., CIQaR., dalam sambutannya menyampaikan kebanggaannya terhadap antusiasme para mahasiswa yang melanjutkan studi di program doktor dan magister. Menurutnya, matrikulasi ini merupakan momen bersejarah bagi para mahasiswa, sebagai langkah awal dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Nusa Tenggara Barat (NTB). Saya bangga melihat semangat bapak dan ibu dalam melanjutkan studi. Semoga ini menjadi awal yang gemilang dalam usaha meningkatkan SDM, sejalan dengan harapan NTB untuk bersaing di tingkat nasional dan internasional, ujarnya. Prof. Siti Zaenab menekankan bahwa Program Pascasarjana IAHN Gde Pudja Mataram memiliki kualitas yang kompetitif dan tidak kalah dengan perguruan tinggi lainnya. Ia juga menyatakan bahwa program ini adalah bagian dari upaya IAHN Gde Pudja Mataram dalam menjalankan amanat pemerintah untuk meningkatkan SDM di wilayah NTB. Sementara itu, Rektor IAHN Gde Pudja Mataram, Prof. Dr. Ir. I Wayan Wirata, A.Ma., S.E., M.Si., M.Pd., yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Kelembagaan, dan Kerja Sama, Dr. Drs. I Wayan Sumertha, M.Ag., menyampaikan bahwa IAHN Gde Pudja Mataram terbuka bagi generasi muda yang ingin menempuh pendidikan, tanpa memandang latar belakang agama, suku, dan budaya. Pendidikan adalah hak semua orang, dan IAHN Gde Pudja Mataram membuka pintu selebar-lebarnya bagi siapa saja yang ingin bergabung, terutama di program pascasarjana. Kami bangga telah meluluskan mahasiswa dari berbagai latar belakang agama, jelasnya. Dr. Wayan Sumertha menambahkan, kegiatan matrikulasi ini penting untuk menyamakan persepsi keilmuan mahasiswa yang berasal dari berbagai latar belakang. Matrikulasi juga berfungsi sebagai pengenalan awal terhadap organisasi dan tata kelola kampus, sehingga mahasiswa tidak merasa canggung saat menjalani studi di IAHN Gde Pudja Mataram. Kegiatan matrikulasi ini turut dihadiri oleh pejabat struktural, fungsional, serta para dosen IAHN Gde Pudja Mataram. Acara pembukaan ditutup dengan sesi foto bersama, dilanjutkan dengan pemaparan materi matrikulasi. By PM (Tim Humas dan Protokol)